Audio dan Soun Engineer

Audio dan Sound Engineering di dalam dunia musik

Audio dan Sound Engineering Di dalam dunia musik sendiri merupakan faktor yang sangat penting. Apakah definisi dari Audio/Sound Engineering itu sendiri? Audio atau Sound Engineering adalah bidang skill yang berhubungan dengan penggunaan mesin dan equipment untuk rekaman, audio editing, mixing, mastering dan reproduksi suara. Bidang ini mengacu pada audio, termasuk elektronik, akustik, dan musik. Seorang Audio engineer mahir dengan berbagai jenis media perekaman, seperti tape analog, multitrack recorder, digital audio workstation, dan pengetahuan komputer.

Perbedaan antara Audio Engineer dan Sound Engineer

Terdapat perbedaan antara audio engineer dan sound engineer. Audio engineer merujuk pada orang yang bekerja dalam produksi suara dan musik, serta seorang engineer atau insinyur dengan gelar yang merancang peralatan profesional untuk tugas-tugas audio engineering. Sound engineer adalah individu yang merancang simulasi akustik ruangan, membentuk algoritma untuk pemrosesan sinyal digital, berkecimbung pada bidang komputer musik, melakukan penelitian pada suara, dan bidang teknik canggih audio lainnya.

Empat langkah Produksi Rekaman dan Ragam Profesinya di Industri Rekaman

Ada empat langkah yang berbeda untuk produksi rekaman:

  • recording
  • editing
  • mixing
  • mastering

Biasanya, secara professional masing-masing proses tersebut dilakukan oleh sound engineer yang berbeda, yaitu :

  • Studio engineer – seorang engineer yang bekerja dengan fasilitas studio, baik bersama produser atau pribadi.
  • Recording engineer – engineer yang melakukan perekaman/recording/tracking.
  • Assistant engineer – biasanya ada di studio rekaman besar/profesional, bekerja sebagai asisten dari engineer inti. Memiliki skill seperti microphone setups, yaitu mengatur sesi rekaman dan beberapa kasus kesalahan mixing.
  • Mixing engineer – engineer yang me-mixing audio multitrack.
  • Mastering engineer – engineer yang bekerja menggunakan stereo track, melakukan pekerjaan finishing dari proses perekaman yang dilakukan sebelum hasil audio tersebut digandakan.
  • Live sound engineer – orang yang berurusan dengan reinforcement live sound. Ini biasanya meliputi perencanaan dan instalasi speaker, kabel, equipment dan mixing sound selama pertunjukan di panggung.
  • Monitor engineer – engineer live sound yang biasanya memiliki sistem audio yang terpisah dari engineer FOH (Front of House) dan memanipulasi sinyal audio secara independen dari apa yang penonton dengar, tugasnya memberikan sound monitor untuk musisi/player yang bermain di atas panggung/stage.
  • Systems engineer – bertanggung jawab atas pengaturan desain sistem PA modern yang seringkali sangat kompleks. Seorang system engineer biasanya juga disebut sebagai “crew chief” tour dan bertanggung jawab atas kinerja dan persyaratan pekerjaan sehari-hari anggota audio di lapangan secara keseluruhan bersama dengan sistem FOH audio.

Penutup

Contoh Mixing manual di rumah sendiri

Audio engineer kebanyakan muncul dari latar belakang seni, broadcasting, musik atau elektronik. Di Indonesia juga sudah mulai bermunculan sekolah audio dengan biaya yang pantas dan sebanding dengan hasilnya seperti SAE Institue, SSR, atau yang sifatnya seperti kursus dengan harga yang lebih terjangkau seperti Musiktek, MSI, David Klein, dll. Selain itu, banyak juga sejumlah audio engineer yang otodidak tanpa pelatihan secara formal.

Baca juga artikel sejenis lainnya : Produser Musik

Comments

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Open chat
Ada yang bisa kami bantu?